Kisah Seorang Kakek Asal Jatim, Demi Obati Rindu Ke Cucu Nekat Gowes Ke Lampung

  • Whatsapp

Lampung – Demi obati rasa rindu dengan anak dan cucu seorang kakek asal Jawa Timur nekat gowes pakai sepeda ke Lampung dan sebelas hari diperjalanan suka duka ia curahkan.

Ialah Sanuari, pria kelahiran Pace Kulon 31 Desember 1958 asal Dusun Kauman Desa Pace Kulon Kecamatan Pace Kabupaten Nganjuk Jawa Timur.

Bacaan Lainnya

Demi mengobati rasa rindu terhadap anak dan cucunya yang ada di Desa Durian Kecamatan Padang Cermin Kabupaten Pesawaran Lampung. Iapun rela menggowes ratusan kilo meter dari kampung halamannya untuk bisa bertemu dengan anak dan cucu.

Saat dalam perjalanan, Sanuari yang mengayuh sepeda itu tanpa ditemani oleh orang lain. Dalam perjalananya momen momen itupun diabadikan oleh Sanuari selama dalam perjalanan.

Momen dan tujuan itu pun diceritakan oleh Sanuari saat tiba di Kabupaten Pesawaran Lampung dan iapun berhenti untuk beristirahat di sebuah warung kopi di pinggir jalan yang lokasinya masih 4 jam perjalanan menuju kerumah anaknya.

Saat dijumpai, Sanuari pun mengatakan suka duka dalam perjalanan selama 10 hari dari kampung halamannya. Dengan segelas air putih dan kopi hitam menemani istirahat kakek bercucu lima.

“Mau gowes ketempat anak saya di Lampung. Saya mau ketemu sama anak dan cucu. Walaulun jauh bagaimana setelah sampai disini rasa capek dan lelah akan hilang setelah bertemu anak cucu,” ucap Sanuari pada Senin (05/08/24).

Dan, kata Sanuari. Dalam perjalanan 10 hari dari Jawa Timur berangkat tanggal 24 Juli 2024 dan semua bekal sudah dipersiapkan dari pakaian, kunci hingga pompa.

“Alhamdulilah, dalam perjalanan sepeda tidak mengalami kerusakan. Di perjalanan disambut positif oleh warga masyarakat yang melihat dan warga mendoakan semoga diberikan keselamatan,” ungkapnya.

Pun juga, di perjalanan ada yang ngasih makan, ngasih minum oleh warga kalau saya berhenti diwarung. Dijalan ketemu sesama penggowes diajak mampir, diajak makan, dikasih ongkos buat beli kopi.

Menurutnya, dukanya tidak ada dan sukanya diperjalanan banyak saya alami.
Dan, untuk istirahat pada malam hari di polsek. Nanti, kalau ketemu koramil ya koramil. Di masjid, dimushola dan Polres.

Dan, sekarang baru sampai di Teluk Pandan Kabupaten Pesawaran dan masih 4 jam perjalanan menuju kerumah anaknya.

“Anak saya belum tau, tidak saya kasih tau. Supaya ada kejutan. Jadi, tidak ngasih tau sebelumnya. Dan, saat ini Istirahat ngopi dulu, nanti setelah ngopi baru melanjutkan perjalanan. Soalnya perjalanan masih jauh kurang lebih 4 jam. Karena, perjalanan dari Pelabuhan Bakauheni sampai di Kabupaten Pesawaran belum istirahat,” tutupnya.

Loading

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *