Lampung – Melonjaknya harga minyak goreng mulai dikeluhkan warga masyarakat di Kabupaten Pringsewu Lampung.
Kenaikan harga yang semula minyak goreng curah dijual ditingkat grosir dengan harga Rp.11.500,00 rupiah perkilogram. Namun kini pedagang grosir menjual dengan harga Rp. 19.000,00.
Seperti disampaikan Lusia pedagang grosir pasar terminal Pringsewu. Bahwa minyak goreng mengalami kenaikan yang cukup drastis sehingga memicu sepi pembeli.Begitu juga dengan harga minyak kemasanpun alami kenaikan juga.
” Minyak goreng curah sebelumnya dijual dengan harga 12.500,00 namun kini alami kenaikan dengan harga 19.000,00 untuk perkilogramnya,” jelasnya. Rabu (03/11/21).
Senada dikatakan Zubaidah pedagang tahu goreng. Dirinya pun sangat mengeluhkan kenaikan harga minyak goreng yang menyebabkan omzet daganganya berkurang.
” Harga minyak mahal, omzet jadi turun. Ditambah lagi harga kedelai alami kenaikan juga,” keluhnya.
Zubaidah pun berharap agar harga minyak bisa stabil seperti semula.
” Saya berharap harga stabil, tidak melonjak seperti saat ini,” jelasnya.( bram)
