Lampung – Komandan Kodim 0424/Tanggamus Letkol Arm Micha Arruan cek logistik dapur umum Pos Lapangan Satgas Penanggulangan Bencana Banjir di Pekon Sidoarjo Kecamatan Pringsewu Kabupaten Pringsewu Lampung.
Pengecekan tersebut guna melihat kesiapsiagaan personil tim dapur umum saat menghadapi musibah di wilayah Kabupaten Pringsewu Lampung seperti yang terjadi saat ini.
Selain mengecek mobil dapur umum, Dandim juga melihat secara langsung tim dapur umum saat memasak untuk kebutuhan warga masyarakat yang terkena musibah.
Guna memastikan hasil masakan tim dapur umum lezat dan enak, tak canggung Dandim langsung mencicipi makanan tersebut.
Dikatakan Sulastri dirinya awalnya kaget saat kedatangan TNI di dapur umum. Sulastri pun tak menyangka saat Dandim menghampirinya yang sedang memasak untuk kebutuhan warga masyarakat yang tertimpa musibah banjir.
Sambil menirukan ucapan Dandim, Sulastri menceritakan sambil memasak.” Masak apa, kata Dandim. Masak tempe,” jawab Sulastri. Rasa apa, tanya Dandim.
” Rasa ikhlas,” jawab Sulastri sambil tertawa.
Kemudian kata Sulatri, Dandim langsung mencicipi masakannya. Sulastri pun memberikan satu potong tempe goreng dan langsung dicicipi oleh Dandim. “Enak dan Gurih”, ucap Dandim sambil mengacungkan jempol..
Dijelaskan Sulatri menu masakan yang diberikan kepada warga masyarakat berupa nasi bungkus dengan lauk pauk dan sayur sebanyak 300 bungkus.
” Tempe, oseng oseng, mie goreng, oseng oseng sayur, perkedel, jelasnya menutup perbincangan.
Saat ditemui media, Dandim 0424/Tgm menjelaskan bahwa kehadirannya di posko ini adalah untuk mengecek kesiapan kesiapan dan kondisi relawan dan logistik yg ada didapur umum dalam menyiapkan kebutuhan makan warga Pekon Sidoarjo yang terkena dampak banjir.
“Saya harus memastikan bahwa dapur umum beserta perangkatnya harus siap mendukung penyediaan logistik korban banjir. Makanan yang disiapkan harus enak dan higienis. Barusan saya coba memang enak, meskipun sederhana”, ungkapnya.
Selain melaksanakan peninjauan, Dandim besera jajaran berkesempatan memberikan bantuan beras untuk dimasak di dapur umum guna mencukupi kebutuhan warga terdampak banjir. “Bantuan yg kami berikan adalah wujud rasa simpati kami yang mendalam kepada warga Pekon Sidoarjo yang terdampak banjir. Meskipun tidak banyak, kami berharap dengan bantuan tersebut sebagai bukti komitmen kami bahwa TNI AD selalu hadir dan memberikan solusi ditengah² kesulitan rakyat”, jelasnya.
Sebelum meninggalkan lokasi posko, Dandim berkesempatan berdialog singkat dengan beberapa relawan sambil bertanya ” Apa kendala yang menonjol saat ini?” Warga butuh air bersih dan fasilitas pengecekan kesehatan, Komandan”, kata salah seorang relawan.
Menanggapi hal tersebut, Dandim berjanji akan mengkomunikasikan hal tersebut kepada instansi terkait.(Saniman).
