Fakta Baru Perampokan rugikan jutaan rupiah

  • Whatsapp
Caption istmw : Kamera CCTV yang terpasang diluar swalayan.

Lampung – Terpasangnya CCTV ( Closed Circuit Television ) swalayan di Jl. Kh. Gholib Pringsewu Lampung merupakan fakta baru aksi pencurian.

Karena CCTV merupakan sebuah sistem komputer menggunakan video kamera untuk menampilkan dan merekam suatu gambar pada waktu dan tempat dimana perangkat tersebut terpasang.

Bacaan Lainnya

Dilokasi swalayan itupun terlihat kamera pengawas yang terpasang disetiap sudut ruangan swalayan baik didalam maupun diluar ruangan swalayan.

Caption istmw : Kamera pengawas CCTV terpasang dipojok atas swalayan. (Bram)

Pantauan dilokasi, pelaku pencurian itu mengangkut rokok yang ada dietalase swalayan atau tepatnya dibelakang kasir.

Sedangkan, CCTV itupun juga terpasang tepat diatas pojok etalase itu sehingga gerak gerik pelaku terekam jelas.

Menurut keterangan salah satu kasir swalayan baru terlihat satu pelaku yang terekam.

” Terlihat baru satu pelaku yang terekam,” kata kasir swalayan.

Berita sebelumnya, lagi lagi aksi perampokan swalayan kembali terjadi diwilayah Kabupaten Pringsewu Lampung.

Kali ini, swalayan dijalan Kh. Gholib Pringsewu Lampung dibobol kawanan pencuri.

Kawanan perampok itu masuk kedalam swalayan kurang lebih sekitar jam 3 pagi pada hari Jumat (18/06/21) dengan cara merusak gembok kunci.

Dan perampokpun dengan leluasa berhasil menggondol barang barang didalam swalayan seperti rokok dan lain sebagainya.

Saat dikonfirmasi Wawan karyawan Alfamart membenarkan atas peristiwa perampokan itu.

” Ya benar, kejadian sekitar jam 3 pagi, barang yang diambil berupa rokok dan jumlah nilai kerugian ditafsir kurang lebih 10 juta rupiah,” jelasnya.

Lanjutnya, atas peristiwa perampokan itu sudah dilaporkan ke pihak kepolisian dan semua sudah diserahkan kepihak kepolisian.

Hingga berita ini diterbitkan belum ada keterangan resmi dari kepolisian.(bram).

Loading

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *